Tim tenis meja
putra RSJ Grhasia melanjutkan perjuangannya dalam gelaran kejuaraan tenis meja
beregu putra antar instansi pemerintah daerah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY)
di GOR Sorowajan. Di hari kedua RSJ Grhasia bertemu dengan Biro Kesra yang pada
hari pertama sukses memulangkan Bappeda dengan skor 2-0.
Seperti pada
pertandingan pertama, pagi tadi, RSJ Grhasia tetap menurunkan 4 pemain yaitu Arwanto
(tunggal pertama), Eka Suwartana/Hadi Pramono (ganda) dan Mamat Supri R
(Tunggal Kedua). Tanpa mengubah komposisi dan formasi pemain, RSJ Grhasia
sukses mengalahkan Biro Kesra dengan skor 2-0. Dihubungi melalui pesan singkat,
manajer tim RSJ Grhasia dr Budi mengatakan komposisi dan formasi tim tidak
berubah karena sudah dianggap paling ideal dengan mempertimbangkan materi
pemain lawan yang dianggap seimbang. “Melihat kekuatan lawan yang seimbang, hasil
diskusi dengan tim Kita sepakat tetap dengan komposisi dan formasi seperti di
hari pertama hasilnya tim Grhasia lebih siap sehingga bisa menang”.
Arwanto yang
turun sebagai tunggal pertama tanpa kesulitan dapat menyudahi perlawanan tunggal
pertama Biro Kesra dengan skor 3-0 hanya dalam waktu kurang dari 10 menit. Saat
dihubungi setelah pertandingan ia mengatakan kuncinya pada servis. “Lawan kesulitan
melakukan return service, dapat banyak poin dari service ace jadi bisa leading
terus”. Jelasnya.
Pada partai
kedua yang mempertandingkan nomor ganda, RSJ Grhasia tetap menurunkan Eka Suwartana dan Hadi Pramono. Di awal-awal pertandingan serangan-serangan Eka bisa
diantisipasi dengan baik oleh lawan, dan lawan berhasil berbalik menekan yang
membuat Pram kesulitan sehingga sempat tertinggal 3-5. Kondisi ini membuat ganda
Grhasia merubah tipe permainan menjadi lebih sabar dengan Pram melakukan
cop-cop lebih dulu sebelum Eka mengakhirinya dengan spin-spin diagonal. Strategi
ini efektif untuk meredam permainan ganda Biro Kesra, Eka/Pram unggul dengan skor
11-8 di set pertama. Di set kedua dan ketiga, Eka/Pram semakin nyaman dengan
permainannya sehingga dapat menyelesaikan pertandingan dengan kemenangan 3-0. “Sempat
kesulitan dan dalam tekanan di awal karena serangan kita terlalu mudah untuk
diserang balik, setelah komunikasi intinya sabar dulu, kalau bener-bener bola
enak baru serang pake spin diagonal”. Jelas Eka setelah pertandingan.
Kemenangan ini mengantarkan
tim RSJ Grhasia ke babak perempat final. Babak perempat final akan dipertandingkan
Besok pagi pukul 09.00 WIB melawan saudara tua, yaitu Dinas Kesehatan. Perlu diketahui
Dinas Kesehatan merupakan tim unggulan dan langganan podium di turnamen ini
karena materi pemain yang bagus dan merata. Saat ditanya peluang timnya melawan
Dinas Kesehatan manajer tim Grhasia berharap pemain bisa tampil lepas karena
posisi lawan memang lebih diunggulkan. “Dua pertandingan awal memang lawannya
imbang, tapi pemain bisa main lepas dan bisa menang kalo melawan dinkes memang
agak berat karena kita tahu materinya bagus dan merata, saya harap teman-teman
bisa bermain lepas sukur-sukur bisa menang”. Ujar dr Budi masih melalui pesan
singkatnya.
Komentar
Posting Komentar